Kendari- Pelaksanaan kegiatan Musrembang kecamatan untuk menyepakati prioritas kegiatan pembangunan diwilayah kecamatan dapat menjadi awal yang baik bagi proses perencanaan secara partisipatif. Dengan adanya semangat untuk bersama-sama melaksanakan kegiatan pembangunan, maka masyarakat dapat mengalami proses belajar bersama serta memberi umpan balik dan koreksi untuk menyempurnakan mekanisme perencanaan pertisipatif.
Pelaksanaan Musyawara ini turut hadir Ruslan selaku Sekertaris Bappeda kota kendarisekaligus yang membuka Musrembang yang mewakili Kepala Bappeda bersama jajaranya, Abdul Rasak Selaku Ketua DPRD Kota Kendari bersama jajaranya, Muskam Selaku Camat Kendari, Haerudin selaku Kapolsek Kota kendari acara ini diselenggarakan dikantor camat Kendari selas (10/02).
Musyawara ini menghasilkan beberapa kesepakatan yang akan diusulkan diantaranya Rehap jembatan penghubung kelurahan kendari caddi - kampung salo, Normalisasi Kali, Perbaikan Drainase, perbaikan tanggul pantai, pembuatan duiker plat, pembuatan drainase tipe 60, pemasangan pengaman jalan atau ring, pelebaran jalan RE martadinata (poros penghubung kota kendari - Kab Konawe, talund jalan Kel Gunung Jati - kel Saanua, Pembangunan Jalan Lingkar, pembuatan lapangan Bola di gunung Jati, perumahan layak huni dan lain-lain.
Dalam musyawara ini ada beberapa hal yang dipreoritaskan ungkap Ruslan selaku Sekertaris Bappeda musrembang ini hanya bagian dari menjaring aspirasi dari masyarakat nanti dalam pembiayaanya diambil dari APBD Propinsi, dari APBD Kota, APBN, bahkan dari PNPM jadi dokumen itu memang perjalan bersama map, sub dana kebijakan dari pusat dan pemerinta jadi kota itu bagaimana upayanya kepada Rakyat akan tetapi direalisasikan secara bertahap, tetapi tidak ada kegiatan yang bisa dilakukan tanpa melalui Musrembang apakah itu reses melalui Musrembang akhirnya akan jadi rencana RKPD tahun 2016. Lanjutnya setelah ini rencana kita setelah dua minggu kemudian ada forum SKPD manayang perlu diutamakan apaka dari aspek keamanan, aspek sosial, akses ekonomi dan akses manfaat.
Jadi yang menjadi prioritas kita saat ini misalnya kalau misalanya terjadi longsor maka itu yang harus kita utamakan berarti kita harus buatkan tanggul, kalau banjir berati kita utamakan drainase, melewati kali berarti harus bikin jembatan jadi ini faktor-faktor utama yang menjadi prioritas, ungkapnya".
Pada kesempatan ini Abdul Rasak Selaku Ketua DPRD Kota Kendari menuturkan bahwa Musrembang kecamatan kendari menurut pengamatan kami adalah musrembang yang paling HIU sangat dinamis, karna disini baik pemerintah mulai dari kecamatan, kelurahan kemudian masyarakatnya telah memberikan ide-ide yang profesional dan membanggun. Lanjutnya jadi kami sebagai DPR semua yang disepakati ditingkat kelurahan dan kecamatan kita akan perjuangkan sesuai dengan ketentuan perundang-udangan dan kemampuan keuangan kita dan ini penting dilakukan karena APBD itu intinya adalah pelayanan kepada masyarakat jadi pada saat kita menjalin aspirasi lewat kelurahan dan kecamatan tujuanya adalah melihat kepentingan secara umum masyarakat ini yang akan kita lakukan. Tetapi kita juga akan melihat secara teknis ini nanti dilihat oleh SKPD kemudian penganggaran nati kita bicarakan di DPR, Katanya.
Rasak juga menambahkan saya ingin sampaikan bahwa prioritas yang akan perlu kita perjuangkan adalah jalan yang menhubungkan antara Mesjid Raya menuju ke Matta karna setelah jembatan Bahteramas dilaksanakan dan berfungsi maka mobilitas masyarakat di sini sangat tinggi sekali sehingga ini perlu pemikiran untuk jalan-jalan alternatif dan ini akan menghidupkan kawasan-kawasan pertumbuhan ekonomi baru untuk warga kota kendari tuturnya. (p8)