Pelatihan Dasawisma Tingkatkan Peran Serta Dalam Masyarakat, Mewujudkan Kesejahteraan Keluarga Se-Kota Kendari

Pelatihan Dasawisma Tingkatkan Peran Serta Dalam Masyarakat, Mewujudkan Kesejahteraan Keluarga Se-Kota Kendari

Ketgam: Tampak Ny.Hj. Dra. Sri Yastin Asrun, MM selaku Ketua TP.PKK Kota Kendari (tengah) setelah menyampaikan pidato sambutannya didampingi oleh (kiri) Ny. Hj. Sri Nursam Dewi, SE., M.Pd selaku penanggung jawab penyelenggaraan kegiatan dasawisma dan (kanan) Bapak Dr. Kidewan selaku Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Kota Kendari

Kendari- Lagi - lagi kekompakan para Ibu - Ibu PKK Kota kendari semakin terbukti dan meningkat. Hal tersebut tampak pada pertemuan Tim penggerak PKK Kota Kendari yang kemabali diadakan hari Ini (20/10) dan untuk kesekian kalinya berlokasi di gedung aula pertemuan Hotel Dragon Inn kendari. pertemuan hari ini yang disinyalir merupakan Pelatihan Dasawisma PKK Kota KEndari yang didasarkan atas surat Keputusan Walikota Kendari tentang Penunjukkan panitia, narasumber dan moderator kegiatan pelatihan Dasawisma tahun 2014 dan dipertegas dengan surat Ketua TP.PKK Kota Kendari Nomor 411.31/20/2014 perihal pelaksanaan pelatihan Dasawisma Tahun 2014. Kegiatan ini bisa dikatakan merupakan kelanjutan dari aktifitas yang dilakukan sebelumnya ditempat yang sama namun tanggal dan hari yang berbeda yaitu pelatihan pemberdayan kesejahteraan keluarga (7/10) lalu berdasarkan surat ketua TP.PKK tentang pemanggilan Peserta Pelatihan PKK Tahun 2014

Kegiatan Dasawisma hari ini bertujuan untuk untuk menyamakan persepsi tentang pemahaman tugas dan fungsi Dasawisma dalam rangka mendorong, menyadarkan  dan meningkatkan partisipasi masyarakat untuk serta meningkatkan Kesejahteraan Keluarga kecil Sejahtera.

Dasawisma adalah unit terkecil dari kelompok PKK dan jajaran TP.PKK kota Kendari adalah organisasi yang mewadahi kiprah dan peran serta perempuan dalam turut serta mendorong pembangunan di Kota Kendari ucap Ny.Hj. Dra. Sri yastin Asrun, MM selaku Ketua TP.PKK Kota Kendari disela - sela pidato sambutannya untuk mebuka acara pelatihan hari ini. Lebih lanjut sebagai informasi, bahwa pelatihan hari ini masih akan berlanjut sampai esok hari (21/10) sekaligus menutup rangkayan acara pelatihan dengan tema "Melalui Pelatihan Dasawisma Kita Tingkatkan Peran Serta Dalam Masyarakat,  Mewujudkan Kesejahteraan Keluarga.

Pelaihan Dasawisma hari ini diikuti oleh peserta yang terdiri dari Ketua tim penggerak Dasawisma masing - masing kecamatan dan penggurus Dasawisma Se-Kota Kendari, Pelatihan yang dihadiri sebanyak 300 orang yang terdiri dari ibu ketua TP.PKK Kel. Dasawisma masing-masing kelurahan 2 orang dan di bagi menjadi dua gelombang, Gelombang pertama pagi ini Senin 20/10 sebanyak 150 orang terdiri dari Kec, Wua-Wua, Kadia, Kambu, Poasia Dan Abeli dan Gelombang kedua (21/10) adalah Kec. Kendari, Kendari Barat, Mandonga, Puuwatu, Baruga.

Penanggung jawab pelatihan PKK kali ini adalah Hj. Ny. Sri Nursam Dewi, SE., M.Pd selaku ketua Penyelengara Kegiatan Dasawisma Kota Kendari dan pelatihannya di buka oleh Ny. Dra. Hj. Sri Yastin Asrun, MM selaku ketua Tim Penggerak PKK Kota Kendari serta untuk pembiaaan secara keseluruhan menjadi tanggungan DPA Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Kelurahan Tahun Anggaran 2014.

Sebagaimana lazimnya sebuah pelatihan, pada pelatihan Dasawisma kali ini juga menghadirkan beberapa narasumber seperti Ny. Hj. Sitti Leomo Bachrun M.Si sebagai Wakil Ketua IV TP. PKK Prov. Sultra yang menyampaikan materi Peran PKK dalam Pengembangan Dasawisma, Ny. Hj. Sumarni Kaharuddin B,Sc sebagai Wakil Ketua TP. PKK Kota Kendari untuk materi Pembentukan Dan pembinaan Dasawisma, Ny. Fenty Efendy sebagai Pengurus TP. PKK Kota Kendari Pokja II Pengisian Administrasin Dasawisma, terakhir yang membawakan Laporan Simpanan PKK yangh dilaporkan oleh Drs. Jhon T. Paembonan, MTP sebagai Sekertaris PKK Kota Kendari.

Pelatihan Dasawisma kali ini terasa semakin lengkap dengan hadirnya Bapak Dr. Kidewan selaku Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Kota Kendari yang turut serta aktif dan mendukung seluruh kegiatan yang mengatasnamakan organisasi PKK (Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga). (p8)